Ini dia para pemain MANCHESTER UNITED. Disini anda dapat melihat profil mereka yang diurutkan berdasarkan nomor jersey mereka. GLORY MAN. UNITED !!
Jumat, 19 Maret 2010
MANCHESTER UNITED SQUAD
Diposting oleh ELMANUTD di 00.19 0 komentar
01. EDWIN VAN DER SAR
Lahir : 29 Oktober 1970
Bergabung : 1 Juni 2005
Asal : Voorhout, Belanda
Posisi : Kiper
Tinggi Badan : 1,96 M
Warga Negara : Belanda
Debut : 9 Agustus 2005 (MU vs Debreceni)
Mark Bosnich, Fabien Barthez, Tim Howard, serta Roy Carrol. Adalah beberapa nama yang pernah mencoba diri untuk mengisi kehilangan yang dirasakan kubu Setan Merah sepeninggal Peter Schmeichel. Namun, tidak satupun di antara mereka yang terbukti mampu menggantikan sosok Schmeichel di bawah mistar gawang United. Hingga akhirnya kiper bertubuh raksasa ini menginjakkan kakinya di Old Trafford pada tahun 2005.
Edwin Van Der Sar hijrah ke Old Trafford pada usia 34 tahun. Bukan umur yang produktif bagi seorang pemain sepak bola. Tapi ia justru membuktikan bahwa hanya dirinya-lah yang pantas menyandang nomor punggung 1 yang sejati, penerus tahta Peter Schmeichel. Ia akhirnya mengisi kekosongan yang ditinggal oleh Schmeichel dengan sempurna. Sosok berkarisma yang dirindukan kubu United telah kembali. Walau dengan ukuran tubuh seperti itu, Van Der Sar mampu menunjukkan kegesitan yang luar biasa. Reflek secepat kilat, dan kesigapannya menguasai kotak penalti menjadi andalan sempurna lini pertahanan Setan Merah.
Van Der Sar mengawali kiprahnya di dunia sepak bola profesional bersama Ajax Amsterdam. Di sana, ia telah meraih Piala UEFA 1992, Piala Champions 1995, dan mengantar Ajax juara liga Belanda 4 kali, piala domestik Belanda 3 kali. Setelah merajai Belanda, Edwin lalu hijrah ke Turin untuk berlaga bersama Juventus. Ia menjadi kiper non-Itali pertama yang membela Juve. Setelah Gianluigi Buffon tiba di Olimpico, Van Der Sar memutuskan untuk hengkang dan mencetak rekor menjadi pemain termahal Fulham pada Agustus 2001.
Di Fulham, Van Der Sar tampil sebanyak 145 kali selama 4 musim mengabdi disana. Dan setelah meraih penghargaan pemain terbaik Fulham, Edwin akhirnya memutuskan hijrah ke MU pada tahun 2005. Ia menjalani debutnya di Old Trafford pada ajang Piala Champions kontra Debreceni VSC. United meraih angka 3-0 pada pertandingan tersebut. Sejak saat itu, penampilan Edwin semakin nyata menegaskan bahwa ialah yang selama ini ditunggu-tunggu kubu Setan Merah. Terutama setelah menepis penalti Nicolas Anelka pada final Piala Champions melawan ‘The Blues’ Chelsea sehingga mengantarkan United juara Liga Champions. Ya, tangan Edwin-lah penentu yang memberikan piala itu untuk United. Sebelum itu, penampilannya selama musim tersebut juga luar biasa sehingga MU berhasil mempertahankan gelar juara Liga Inggris. Singkat kata, Edwin telah berhasil memberikan Double Winners bagi Setan Merah. Dan ia telah mengukir nama di tempat yang sama dimana nama Peter Schmeichel terukir.
Kini, usia Edwin Van Der Sar sudah akan menginjak 40 tahun. Namun ia mengakui bahwa hal tersebut bukanlah suatu masalah berarti baginya. “Aku merasa masih sangat bugar dari segi fisik. Aku sangat bangga dan menikmati berada di tim ini. Dari segi apapun” komentar Edwin saat ditanya soal usianya. Dengan hadirnya nama-nama segar seperti Tomasz Kuszczak dan Ben Foster, usia dan pengalaman justru akan menjadi andalan Van Der Sar untuk bersaing di tim inti Setan Merah.
Diposting oleh ELMANUTD di 00.17 0 komentar
02. GARY NEVILLE
Lahir : 18 Februari 1975
Bergabung : 8 Juli 1991
Sampai :
Debut : 16 September 1992 (vs Torpedo Moscow)
Caps : 542
Gol : 7
Posisi : Bek Kanan
Class of ‘92
Gary Neville adalah lulusan akademi Manchester United, salah satu dari Class of ‘92 yang terkenal itu bersama David Beckham, Nicky Butt, Ryan Giggs, Paul Scholes, dan saudara kembarnya Phil Neville membawa United merajai Liga Inggris tahun 90-an.
Ia mulai ditunjuk menjadi kapten sejak musim 2005/06 menyusul kepergian Roy Keane. Ia adalah satu dari (hanya) 5 orang -termasuk Roy Keane, Bryan Robson, Steve Bruce, dan Eric Cantona- yang berhasil membawa United membawa juara Liga Inggris sebagai kapten sejak berganti nama menjadi FA Premiere League.
Karakter Sang Kapten
Neville adalah pemain berkarakter vokal, keras, dan berkemauan baja. Ia selalu mengeluarkan seluruh tenaga dan kemampuannya pada setiap pertandingan dan menuntut rekan2nya untuk berbuat hal yang sama. Sifat ini membuatnya amat dicintai publik Old Trafford, tapi tidak semua orang suka dengan sifatnya itu. Ia pernah didenda oleh FA sebesar £5000 karena dianggap merayakan kemenangan secara berlebihan pada pertandingan MU vs Liverpool bulan Januari 2006.
Cidera Panjang Sejak 2007
Trofi pertama yang berhasil dimenangkannya sebagai kapten adalah Piala Carling 2006; Piala Carling pertama yang berhasil direbutnya sepanjang karirnya bersama United. Sayangnya mendekati akhir musim 2006/07 Neville harus menyaksikan rekan2nya berlaga dari bangku cadangan sejak mengalami cidera enkel pada menit ke-11 di pertandingan melawan Bolton Wanderers. Tapi meskipun tidak bisa menjadi inspirasi United dari dalam lapangan, Neville selalu ada di ruang ganti dan di bangku cadangan untuk menyemangati rekan2nya. Tidak ada seorang pun ingin United menang melebihi Gary Neville.
Diposting oleh ELMANUTD di 00.15 0 komentar
03. PATRICE EVRA
Lahir : 15 Mei 1981
Bergabung : 10 Januari 2006
Asal : Dakar, Senegal
Posisi : Sayap-Belakang
Tinggi Badan : 1,75 M
Warga Negara : Prancis
Debut : 14 Januari 2006 (Manchester City vs MU)
United berhasil mendatangkan Evra pada Januari 2006 setelah memenangkan persaingan dengan Arsenal, Liverpool, dan Inter Milan yang juga tertarik untuk merekrut si petualang ini.
Patrice Evra tumbuh di Les Ulis, sekampung dengan Thierry Henry. Dari sana, ia terbang ke Italia untuk memulai karir bersama klub seri C1, Masala. Ia lalu mendapat kesempatan untuk naik level setelah direkrut oleh klub seri B, Monza. Pada tahun 2000, Nice membawa Evra pulang ke Prancis. Dari sana-lah Evra dipindah dari posisi sayap kiri menjadi bek-sayap kiri. Dan ternyata Pat tampil bagus di posisi tersebut hingga menarik minat Monaco untuk merekrutnya. Sebagai kapten tim Monaco, ia mempersembahkan piala Liga Prancis pada tahun 2003, dan mengantar Monaco ke final Liga Champions sebelum tunduk atas Porto.
Kecepatan adalah modal utama tipe permainan sayap mungil yang satu ini. Serangan adalah keahliannya, meskipun ia beroperasi sebagai bek sayap. Evra adalah pribadi yang pantang menyerah, selalu terlibat dan berperan dalam permainan tim di lapangan. Didier Deschamps, pelatihnya di Monaco, disebutnya sebagai orang yang berperan besar bagi dirinya.
Kedatangan Pat ke Old Trafford hampir bersamaan dengan datangnya Nemanja Vidic. Ia datang untuk mengisi lini belakang Setan Merah yang sedang bermasalah saat itu, terutama Gabriel Heinze, yang didera cedera parah. Bek sayap timnas Prancis ini menyadari kerasnya liga Inggris, dan menghabiskan waktu ekstra di gym. Kini ia telah berevolusi menjadi pemain yang tangguh dan disegani di Liga Premier.
Penampilan dan kekuatan fisik Evra yang luar biasa membuatnya melewatkan hanya 8 pertandingan dari seluruh pertandingan di musim kompetisi 2007/08. Dan, ia berhasil mempertahankan konsistensinya sehingga berevolusi sebagai pemain yang disegani di Inggris, bahkan Eropa.
Diposting oleh ELMANUTD di 00.13 0 komentar
04. OWEN HARGREAVES
Lahir : 20 Januari 1981
Bergabung : 1 Juli 2007
Asal : Calgary, Kanada
Posisi : Gelandang
Debut : 19 Agustus 2007 (Man.City vs MU)
Warga Negara : Inggris
Owen Hargreaves direkrut dari Bayern Munich pada bulan Mei tahun 2007 dengan bandrol sekitar 17 juta Poundsterling. Proses transfer Owen termasuk salah satu proses transfer paling panjang di sejarah sepak bola Inggris. Munich begitu ngotot mempertahankan Owen sedangkan Sir Alex Ferguson juga tidak mau kalah. Karena ia merasa lini tengah MU masih kurang kokoh sepeninggal Roy Keane. Sir Alex berasumsi bahwa kualitas Keano hanya dapat tergantikan oleh duet Hargreaves-Carrick.
Gelandang kelahiran Kanada ini pindah bersama keluarganya ke Inggris pada awal tahun 80-an. Ia lalu terbang ke Munich untuk bergabung bersama akademi di sana saat berusia 16 tahun. Setelah berjuang di akademi, Hargreaves akirnya mendapat kesempatan memulai karir sebagai pemain profesional di Munich pada bulan Agustus, tahun 2000. Ia meraih kesuksesan di musim pertamanya setelah mengantar Munich meraih Double Winners juara Bundesliga dan Piala Champions Eropa. Selama berkiprah di Jerman, ia telah mempersembahkan 4 trofi Bundesliga untuk Munich.
Owen memiliki kesempatan untuk bermain di tim internasional berbagai negara (Jerman, Kanada, Inggris). Namun, ia ternyata menolak pinangan Jerman dan memilih untuk menyandang lambang Inggris di dadanya. Ia dipanggil ke skuad senior Inggris setelah menunjukkan beberapa penampilan yang luar biasa bersama tim U-21 Inggris. Namun, ia harus menanti hingga tahun 2006 untuk mendapat peran sesungguhnya di tim Inggris. Ironisnya, saat itu ia membela Inggris untuk Piala Dunia di Jerman. Dan ia merespon kepercayaan yang diserahkan padanya dengan menyematkan diri sebagai pemain terbaik Inggris tahun 2007.
Kini, Hargreaves menyandang nomor punggung 4 peninggalan Gabriel Heinze. Bermodalkan semangat juang yang tinggi dan tangguh serta kemampuannya untuk bermain di berbagai posisi, ia telah membuktikan bahwa dirinya pantas untuk mengenakan seragam Setan Merah. Pada musim pertamanya, ia sanggup mendampingi Paul Scholes, Michael Carrick, dan Anderson di lini tengah MU untuk meraih Double Winners-nya yang kedua. Kita telah menyaksikan sendiri kekokohan lini tengah yang digalang oleh Hargeaves dkk. Dan kita akan terus menghitung persembahan gelar yang sanggup diboyong oleh Hargreaves-cs ke Old Trafford
Diposting oleh ELMANUTD di 00.12 0 komentar
05. RIO FERDINAND
Lahir : 7 November 1978
Bergabung : 22 Juli 2002
Asal : Peckham
Posisi : Defender
Tinggi Badan : 1,95 M
Warga Negara : Inggris
Debut : 27 Agustus 2003 (MU vs Zalaegerszeg)
Pemain belakang kelahiran Peckham ini tidak diragukan lagi telah mencatatkan diri menjadi salah satu yang terbaik di dunia bersama United. Dengan gaya permainan yang elegan, Ferdinand adalah tembok kokoh pertahanan Setan Merah. Selain itu, Rio juga memiliki kemampuan luar biasa untuk mencetak gol dengan baik. Karena tehnik individunya yang sekelas striker papan atas.
Rio pertama kali menjalani karir sepak bola profesionalnya bersama West Ham United. Sebelum akhirnya dibeli oleh Leeds United dengan bandrol 18 juta Poundsterling. Piala dunia 2002 di Korea-Jepang adalah panggung dimana ia bersinar sehingga menarik minat kubu United. Kengototan Sir Alex Ferguson untuk merekrut Rio terbukti dari jumlah uang yang rela digelontorkan. Padahal untuk urusan uang transfer, MU tergolong klub yang cukup pelit. Ferdinand direkrut seharga 30 juta poundsterling, dan menjadi defender termahal sepanjang sejarah dunia sepak bola.
Musim-musim awal Rio di Old Trafford memang tidak terlalu mengesankan. Ia dihantam cedera yang mengakibatkan ia kehilangan performanya di lapangan. Pada tahun 2003, kesialan kembali menghampiri Rio. Ia tidak hadir di tes kesehatan rutin pada bulan September, yang membuat Rio terkena sangsi dilarang tampil selama 8 bulan. Sangsi tersebut berlaku sejak Januari 2004 dan tentu saja, merupakan sebuah ujian berat untuknya.
Setelah menghabiskan masa skorsingnya, Rio kembali ke lapangan dan perlahan-namun pasti-kembali menemukan jati dirinya. Ia menemukan kembali sentuhan-sentuhan khasnya untuk mencetak gol. Yang paling mengesankan adalah gol indahnya ke gawang Liverpool di perpanjangan waktu pada Januari 2006. Hal itu tergolong wajar bagi Rio karena di sekolah bola, ia mendapat posisi sebagai striker seperti pamannya, Les Ferdinand. Sejak saat itu, permainan Rio terus berkembang, hingga kini, ia membuktikan bahwa dirinya pantas untuk menjadi bek termahal di dunia.
Kaki seorang striker dan tubuh seorang defender. Itulah yang terdapat dalam diri seorang Rio Ferdinand. Namun jiwa Rio adalah seorang bek sejati. Kegesitan, penempatan posisi, antisipasi, dan kemampuan yang luar biasa untuk membaca arah serangan musuh menjadi modal besar di lini pertahanan. Sayangnya, bukan itu saja yang dimiliki Ferdinand. Ia juga memiliki kepribadian yang hebat, yang membuatnya mampu menjadi pemimpin barisan pertahanan dan kapten tim yang luar biasa. Kemampuannya sebagai kapten juga telah ia buktikan di klub, dengan tercatat sebagai wakil kapten Ryan Giggs. Di tim Inggris, ia telah tercatat sebagai kapten beberapa kali dan tidak pernah memberi kesan yang buruk. Sayangnya, hasil akhir ada di tangan pelatih timnas Inggris, Fabio Capello.
Terakhir, Rio telah menandatangani kontrak baru selama 5 tahun untuk United, jadi, ia akan berkostum United hingga tahun 2013. Sebuah langkah cepat dan tepat yang telah dilakukan oleh kubu Setan Merah, mengingat kualitas seorang Rio Ferdinand.
Diposting oleh ELMANUTD di 00.05 0 komentar
Kamis, 18 Maret 2010
06. WES BROWN
Lahir : 13 Oktober 1979
Bergabung : 8 Juli 1996
Asal : Manchester, Inggris
Posisi : Defender
Tinggi Badan : 1,83 M
Warga Negara : Inggris
Debut : 4 Mei 1998 (MU vs Leeds)
Wes Brown adalah seorang remaja lokal Manchester kelahiran Longsight, yang telah bergabung di Old Trafford sejak Juli 1996. Setelah mengalami beberapa tahun yang sulit, akhirnya Brown mendapat kesempatan untuk menjadi bintang sesungguhnya. Dan ia membayar kepercayaan itu dengan tuntas.
Brown termasuk pemain bernasib sial. Ia menjalani debutnya untuk United dengan luar biasa pada musim kompetisi 1998/99. Namun tidak lama setelah itu, ia didera badai cedera panjang yang memaksanya melewatkan awal musim 1999-00. Baru beberapa saat setelah ia pulih, cedera kembali menerpanya pada musim 2002/03. Ia baru mendapat kesempatan bermain pada akhir musim 2003/04. Sialnya, pada musim 2006/07, United kedatangan Nemanja Vidic. Sejak awal sudah sulit baginya untuk bersaing dengan Gary Neville. Posisi yang didapatnya untuk mendampingi Rio Ferdinand juga tergeser oleh kedatangan Vidic yang secara mengejutkan mampu ‘bertelepati’ dengan Rio. Otomatis, kesempatan bermain untuk Wes semakin berkurang.
Kebanyakan pemain tidak akan tahan dengan cobaan seperti itu. Namun Brown berbeda. Ia memilih untuk terus setia berjuang bersama Setan Merah. Akhirnya, ia mendapat kesempatan karena cedera panjang yang diderita Gary Neville. Pada musim kompetisi 2007/08, Wes tampil luar biasa dan mencatatkan dirinya sebagai pemain yang paling banyak tampil untuk United pada musim kompetisi tersebut.
Defender yang satu ini mampu bermain sebagai bek tengah, namun karena kelincahan dan kecepatannya, ia juga mampu bermain dengan baik sebagai bek sayap. Tackling keras dan tipe permainan yang tanpa basa-basi menjadi andalan Wes menahan gempuran musuh. “MU adalah tim yang telah kudukung sejak aku kecil selama hidupku. Menjadi bagian darinya adalah suatu kebanggaan besar” kata Wes. Ia telah merebut 5 gelar juara Premiership bersama MU, dan berjanji akan memberikan segalanya untuk meraih berbagai trofi lagi bersama United.
Diposting oleh ELMANUTD di 23.53 0 komentar
07. MICHAEL OWEN
Nama lengkap : Michael James Owen
Tanggal lahir : 14 Desember 1979 (umur 30)
Tempat lahir : Chester, Inggris
Tinggi : 1.73 m (5 ft 8 in)[1]
Posisi bermain : Penyerang
Gabung : 3 Juli 2009
Debut : 9 Agustus 2009 vs Chelsea (N)
Gol : 9
Michael James Owen (lahir di Chester, Chesire, Inggris, 14 Desember 1979; umur 30 tahun) adalah seorang pemain sepak bola Inggris. Sempat dijuluki The Phenomenon. Tubuhnya mungil, geraknya cepat dan tajam. Ia bersinar terang dan menjadi penyerang andalan ketika bermain untuk klub Liverpool, Inggris hingga thn 2004. Musim selanjutnya, Michael Owen akhirnya hijrah ke klub raksasa Spanyol, yaitu Real Madrid pada tahun [[2004]. Pada tahun 2005 ia pindah ke Newcastle United, klub Inggris Raya. Pada 2009, Newcastle united degradasi. Ia lalu dibeli dengan status free agent oleh Manchester united. Di laga pramusim, ia mampu tampil hebat dengan torehan 4 gol sementara. Diharapkan, ia mampu menggantikan Cristiano Ronaldo yang hengkang ke Real Madrid. Di MU, ia mengenakan nomor punggung 7. Golnya ke gawang tim nasional Argentina pada saat tim nasional Inggris melawan Argentina pada Piala Dunia 1998 adalah sebuah gol yang tidak akan dilupakan para pecinta sepak bola, lewat sebuah dribble mencengangkan.
Diposting oleh ELMANUTD di 23.46 0 komentar
08. ANDERSON
Lahir : 13 April 1988
Bergabung : 1 Juli 2007
Asal : Porto Alegre, Brasil
Posisi : Gelandang-Serang
Tinggi Badan : 1,76 M
Warga Negara : Brasil
Debut : 1 September 2007 (MU vs Sunderland)
Ia dibeli dari FC Porto pada musim panas 2007 dengan label ‘The New Ronaldinho’. Tapi kebanyakan orang saat itu masih bingung dan asing mendengar namanya.
Anderson Luis de Abreu Oliveira memulai karir sepak bolanya pada usia 5 tahun di klub Brasil, Gremio, dimana Ronaldinho juga memulai karir di tempat yang sama. Dan kini, setelah menjalani musim pertama yang mengesankan bersama United, nama Anderson tidak lagi asing bagi penggemar sepak bola di seluruh dunia.
Namanya memang sering dibandingkan dengan seniornya di Brasil, Ronaldinho. Namun, hal tersebut masih sering diperdebatkan. Anda mungkin juga memperdebatkan dirinya sebagai orang Brasil jika anda melihatnya menari(atau ritual apapun itu) setelah penyerahan Trofi tahun 2008. Tarian yang aneh…mungkin memang ritual…(?) Faktanya, permainan Anderson memang berbeda dari apa yang disuguhkan Ronaldinho. Keunggulan Anderson terletak di visi yang dimilikinya untuk membelah lini belakang musuh dengan operan tajam. Dribbling yang masih kurang ‘lengket’ tertutupi oleh tehnik individu kualitas Brasil. Yang paling menonjol adalah power dan balancenya yang seperti binatang. Dan ia cukup beringas untuk ukuran pemain Brasil, yang membuatnya semakin klop untuk berlaga di Liga Inggris.
Anderson juga pernah menjadi pahlawan di Gremio, dimana ia menjalani debut pada usia 16 tahun, ia dikenang karena mencetak 1 gol kemenangan ke gawang Nautico pada November 2005. Dan kemenangan tersebut adalah penentu bagi Gremio untuk promosi ke divisi utama Liga Brasil. Nama Anderson di timnas U-17 Brasil juga bersinar terang. Ia meraih penghargaan ‘Golden Ball Adidas‘ setelah keluar sebagai MVP (Most Valuable Player / pemain terbaik) di Piala Dunia U-17 pada tahun 2005.
Prestasi itulah yang menarik minat Porto sehingga merekrutnya pada Januari 2006. Di sana ia sukses membawa Porto meraih piala kejuaraan Portugal dua tahun berturut-turut. Namun, karirnya sempat tersendat karena patah tulang paha yang memaksanya melewatkan sejumlah besar laga bersama Porto pada musim kompetisi 2006/07. Meskipun demikian, aroma talenta Anderson tetap tercium oleh Sir Alex Ferguson, yang dengan sigap menyalip minat Barcelona dan memboyongnya ke Old Trafford dengan perkiraan harga sekitar 18 juta Poundsterling.
Yang tak kalah menarik dari Anderson adalah penampilannya yang justru meningkat saat pertandingan besar. Hal itu membuktikan mentalitas seorang Anderson telah layak untuk mengenakan seragam kebanggaan Setan Merah. Dan kini kita masih menanti, jika ia mampu membukukan sejumlah gol dan sanggup membuktikan semangat merah ‘membara’, maka ialah penerus sejati tahta Paul ‘Golden’ Scholes.
Diposting oleh ELMANUTD di 23.44 0 komentar
09. DIMITAR BERBATOV
Asal : Blagoevgrad
Lahir : 30 Januari 1981
Posisi : Striker
Warga Negara : Bulgaria
Tinggi Badan : 1,88 M
Bergabung : 1 September 2008
Debut : 13 September 2008 (Liverpool vs MU)
Dimitar Berbatov adalah seorang striker berkelas dengan kemampuan komplit. Kemampuannya mencetak gol didampingi dengan keahlian untuk melihat celah dan menciptakan peluang dengan sihirnya. Sir Alex Ferguson selalu menyukai tipe pemain yang berkarisma. Dan karisma striker asal Bulgaria ini ternyata mampu menyihir semua orang. Karisma Berbatov bahkan sering dibandingkan dengan karisma sang legenda United asal Prancis, Eric Cantona, Le Magnifique. Ia memang memiliki kebiasaan yang sama seperti seniornya itu, menyihir orang ketika bola sedang berada di kakinya. Sehingga membuat lini depan MU yang telah dihuni oleh Wayne Rooney, Carlos Tevez, dan Cristiano Ronaldo semakin ditakuti lawan.
Berba mengawali kiprahnya di dunia sepak bola ketika berusia 17 tahun. Ia bergabung bersama CSKA Moscow mengikuti jejak ayahnya, Ivan, yang juga membela klub tersebut. Debutnya di Moscow pada usia 18 tahun menghasilkan 14 gol dari 27 pertandingan pada musim kompetisi 1998/99. Prestasi tersebut membuat Bayer Leverkusen tergoda dan merekrutnya pada bulan Januari tahun 2001. Kegemilangan Berbatov juga membuatnya mengenakan ban kapten di timnas Bulgaria. Ia juga terpilih sebagai pemain terbaik Bulgaria pada tahun 2002, 2004, 2005, dan 2007. Kiprah Berbatov bersama Leverkusen tidak terlalu gemilang pada awalnya. Namun, lambat laun ia mulai menunjukkan pesonanya, terutama di Liga Champions Eropa. Ia mencetak gol spektakuler ke gawang Lyon, dan juga sempat mengoyak jala Liverpool pada turnamen tersebut. Ia juga tergabung dalam skuad Leverkusen yang menyingkirkan United di semi-final Champions April 2002.
Pada bulan Juli 2006, Tottenham Hotspur akhirnya memboyong Dimi ke Premiership dengan bandrol sekitar 11 juta Pounds. Ia mencetak gol perdana di Liga Inggris pada laga kontra Sheffield United hanya 2 menit setelah menginjakkan kaki di lapangan. Berba lalu menyabet gelar bintang di White Hart Lane secepat ia mencetak gol pada laga debutnya tersebut. Hingga penghujung musim 2006/07, ia berhasil mencetak total raihan 23 gol. Ia mengulangi hal yang sama pada musim kompetisi 2007/08, dengan tambahan meraih penghargaan “Fan’s Player of the Year“.
Setelah isu yang seliweran tentang ketertarikan MU untuk merekrutnya, Berba akhirnya resmi hijrah ke Old Trafford hanya beberapa menit sebelum bursa transfer ditutup. Ia menandatangani kontrak 4 tahun pada 1 September 2008 dengan bandrol yang diperkirakan mencapai 30 juta Pounds, plus, Fraizer Campbell yang dipinjamkan selama 1 musim ke White Hart Lane. Ia memang kelihatan agak kesulitan untuk menyesuaikan diri dengan permainan menyerang cepat ala United. Namun, pesona dan sihir Dimi sudah terlihat jelas sejak laga debutnya. Dan kita hanya bisa berharap agar ia mampu menyesuaikan diri dengan baik dan menjadi bagian dari kekuatan tak terbendung Setan Merah.
Diposting oleh ELMANUTD di 23.42 0 komentar
10. WAYNE ROONEY
Lahir : 24 Oktober 1985
Bergabung : 31 Agustus 2004
Asal : Croxteth
Posisi : Striker
Tinggi Badan : 1,80 M
Warga Negara : Inggris
Debut : 28 September 2004 (MU vs Fenerbahce)
Wayne Rooney adalah seorang bintang berkecepatan kilat. Baik di lapangan maupun perjalanan karirnya. Hanya berselang 4 tahun sejak kepindahannya dari Everton, Rooney kini telah menjelma menjadi pemain paling penting di kubu Setan Merah.
Pada usia 18 tahun, Rooney telah dianggap sebagai seorang pahlawan bagi rakyat Inggris atas kontribusinya bagi timnas di Euro 2004. Dan saat itu, United sedang memerlukan kehadiran seorang bintang. sedangkan Rooney juga memerlukan sebuah klub yang mampu menampung kebintangannya.
Ia hijrah dari Everton pada Agustus 2004 dengan bandrol sekitar 20-30 juta pounds dan menjadi pemain muda termahal di dunia. Pada laga debutnya di Old Trafford, Wazza langsung mencetak Hat-Trick pada laga vs Fenerbahce. Ia mengakhhiri musim 2004/05 dengan total raihan 17 gol dari 43 kali tampil. Sebuah rekor luar biasa untuk seorang striker muda di klub baru. Karena itulah, ia meraih penghargaan “PFA Young Player of the Year” (pemain muda terbaik tahun 2004).
Pada musim kompetisi 2005/06, ia mencetak 19 gol dari total 48 kali tampil. Rooney meraih penghargaan “Sir Matt Busby Player of the Year” (yang diberikan oleh fans) dan “PFA Young Player of the Year” untuk kedua kalinya. Musim berikutnya, ia terus menambah koleksi golnya menjadi 23 gol dalam semusim. Namun, Wazza akhirnya terganjal masalah pada tahun tersebut akibat dari sifatnya yang tempramental. Kartu merahnya di Piala Dunia 2006 dalam kasus dengan rekan setimnya, Cristiano Ronaldo, menjadi sebuah ujian tersendiri bagi Wazza. Namun ternyata ia menunjukkan bahwa profesionalisme masih menjadi patokan yang utama bagi seorang Wayne Rooney. Hal itu ia buktikan dengan membangun duet maut bersama Ronaldo-di bawah cemoohan fans sepak bola Inggris-yang berhasil memporak-porandakan Eropa.
Duet Rooney dengan Carlos Tevez di lini depan MU juga menjelma menjadi kombinasi yang menakutkan pada musim kompetisi 2007/08. Wazza memiliki kecepatan yang luar biasa untuk orang seukuran dirinya. Hal itulah yang menjadi modalnya mendampingi Ronaldo dan membantu Tevez. Selain itu, ia juga memiliki kekuatan fisik gila-gilaan (Didier Drogba-pun diterbangkannya), kontrol bola yang menakjubkan, akurasi yang luar biasa dan kreativitas seorang seniman. Berbekal hal-hal menakjubkan seperti itu, Sir Alex Ferguson menyebut Rooney sebagai Eric Cantona yang baru. Sir Bobby Charlton bahkan membandingkan Wazza dengan Duncan Edwards, salah satu legenda MU (satu-satunya orang yang ditakuti Sir Bobby di lapangan).
Rooney juga terkenal akan sifatnya yang tempramental, blak-blakan dan tanpa basa-basi. Di dalam ataupun di luar lapangan. Kita tahu bahwa ia adalah seorang petinju, tidak pernah segan melayangkan bogem mentah-nya kemana-mana. Dan kini setelah diasuh oleh Sir Alex, sifat urakan mulai menghilang dari diri Wazza. Tapi sayangnya, keberingasannya di lapangan juga berkurang sejak itu. Insting membunuh Rooney seakan-akan memudar seiring kedewasaannya. Kini kita hanya bisa menunggu hingga ia dapat menemukan kembali instingnya tanpa keberingasan. Menunggu agar permata yang satu ini terasah dengan baik hingga mampu berkilau dengan sempurna.
Diposting oleh ELMANUTD di 23.39 0 komentar
11. RYAN GIGGS
Nama lengkap : Ryan Joseph Giggs
Nama panggilan : The Welsh Wizard, Giggsy
Tanggal lahir : 29 Desember 1973
Tempat lahir : Cardiff, Wales
Tinggi : 5'11" / 1. 8 m
Posisi bermain : sayap kiri
Gabung : 9 Juli 1990
Debut : 2 Maret 1991 vs Everton (H)
Gol : 152
Ryan Joseph Giggs (lahir dengan nama Ryan Joseph Giggs - lahir di Cardiff, Wales, Inggris, 29 Desember 1973; umur 36 tahun) adalah seorang pemain sepak bola Wales. Ia merupakan salah satu pemain sayap terbaik sepanjang sejarah dan juga dikenal karena loyalitas di Manchester United.
Ayah Ryan bernama Danny Wilson, seorang pemain rugby. Ibunya bernama Lynne. Adiknya, Rhodri Giggs, juga seorang pemain sayap yang bermain untuk FC United of Manchester, sebuah klub non-liga yang didirikan oleh fans yang tidak setuju akan pengambilalihan Manchester United oleh Malcolm Glazer.
Klub Ryan sekarang ini dan satu-satunya sampai sekarang ini adalah Manchester United. Ryan merupakan pemain yang terlama membela klub ini dan merupakan pemain pertama terbanyak tampil untuk MU sepanjang sejarah (805 kali) setelah memecahkan rekor Sir Bobby Charlton (758 kali). Ia sudah bersama MU memenangkan sebelas kali gelar juara liga (mengalahkan rekor yang disandang oleh pemain Liverpool F.C., Alan Hansen dan Phil Neal yaitu sembilan kali), empat gelar FA Cup, dua gelar League Cup dan dua gelar Liga Champions.
Diposting oleh ELMANUTD di 23.28 0 komentar
12. BEN FOSTER
Lahir : 3 April 1983
Bergabung : 19 Juli 2005
Asal : Leamington Spa, Inggris
Posisi : Kiper
Warga Negara : Inggris
Debut : 15 Maret 2008 (Derby vs MU)
Ben Foster menjalani debutnya untuk Setan Merah pada laga tandang kontra Derby County setelah ia menunggu cukup lama karena cedera ligamen yang dideritanya. Di pertandingan tersebut United hanya unggul 1-0. Meskipun demikian, kualitas Foster terlihat sangat jelas. Ia beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang di bawah mistar gawang MU.
Sir Alex Ferguson tertarik padanya pertama kali ketika ia bermain untuk Wrexham dengan status pinjaman dari Stoke City. Foster tidak pernah main sekalipun untuk skuad utama The Potters (julukan Stoke City) dengan rekor 5 kali dipinjamkan ke klub lain. Namun, Sir Alex tetap tertarik dan merekrutnya pada bulan Juli tahun 2005. Sayangnya, status pemain pinjaman tetap melekat pada dirinya. Ia hanya sempat bermain selama satu setengah tahun untuk tim reserve United, setelah itu ia kembali dipinjamkan ke Watford untuk waktu yang lama. Di sana Foster berjasa mengantarkan Watford kembali ke jalur Premiership.
Berkat penampilan gemilang tersebut, ia mendapat jatah sebagai “pemain kejutan” yang masuk skuad Inggris untuk World Cup 2006 di Jerman. Hanya saja, ia tidak mendapatkan kesempatan untuk bermain disana. Ia akhirnya berkesempatan melakukan debut untuk Inggris pada laga kontra Spanyol pada bulan Februari tahun 2007, ironisnya, laga tersebut berlangsung di Old Trafford. Padahal ia belum sempat bermain disana untuk United. Pada laga tersebut Inggris tumbang 0-1, namun, Foster tetap menunjukkan dirinya sebagai harapan cerah bagi masa depan klub maupun negaranya.
Pada laga debutnya untuk United, Foster tampil gemilang dan menerima pujian dari berbagai pihak. “Aku menikmati pertandingan itu. Aku senang bisa menang dan mempertahankan clean-sheet (rekor tidak kebobolan). Aku juga cukup puas atas penampilanku” komentar Foster seusai pertandingan. Ia memiliki alasan untuk puas. Tercatat ia dua kali (dalam dua menit) melakukan penyelamatan super pada kemelut yang terjadi di pertandingan tersebut.
Kini, ia telah menargetkan sejumlah perkembangan untuk dirinya dan untuk berjuang meraih posisi di tim utama bersama Tomasz Kuszczak. Ia juga mengincar kostum nomor punggung 1 di timnas Inggris
Diposting oleh ELMANUTD di 23.26 0 komentar
13. PARK JI-SUNG
Lahir : 25 Februari 1981
Bergabung : 8 Juli 2005
Asal : Seoul, Korea Selatan
Posisi : Pemain Tengah
Tinggi Badan : 1,75 M
Warga Negara : Republik Korea Selatan
Debut : 9 Agustus 2005 (MU vs Debreceni)
Park Ji-Sung adalah seorang jimat bagi MU. Pada musim 2007/08, Park tampil sebanyak 14 kali. Dan selama ia tampil, kubu Setan Merah tidak pernah menelan sekalipun kekalahan, bahkan hanya 2 kali kebobolan!
Pemain tengah kelahiran Seoul ini menghabiskan 18 tahun usianya di Suwon. Ia lalu meninggalkan sekolah untuk bergabung bersama tim Jepang, Kyoto Purple Sanga. Sinar Park pertama kali terlihat oleh Guus Hiddink, pelatih yang membawa Republik Korea Selatan hingga ke semi-final pada Piala Dunia tahun 2002. Hiddink lalu memboyong Park bersamanya ketika hijrah ke PSV Eindhoven, Belanda. Nama Ji-Sung cukup harum di Belanda karena mempersembahkan sejumlah gelar untuk PSV. Namun namanya baru dikenal di Eropa setelah ia mencetak gol ke gawang AC Milan di Piala Champions Eropa. Dari sanalah muncul ketertarikan Sir Alex Ferguson pada Park. Ia lalu direkrut pada bulan Juni tahun 2005 dengan bandrol sekitar 4 juta poundsterling. Dari sinilah Ji-Sung bertransformasi menjadi gelandang yang disegani di Eropa, bahkan dunia.
Park sempat dihantam cedera cukup parah pada musim 2006/07 yang memaksanya melewatkan setengah musim kompetisi. Setelah pulih dari cedera, ia kembali ke lapangan dengan semangat luar biasa yang akhirnya berhasil mengantarkan MU juara Premiership. Hingga kini, ia selalu mengundang decak kagum saat turun ke lapangan dan membawa trofi demi trofi pulang ke Old Trafford. Penampilannya yang cukup dikenang adalah saat ia berlaga melawan Barcelona di semi-final Liga Champions. Malam itu, ia berlari dan bertarung sepanjang 90 menit dan mencatat total jelajah 12 Km di lapangan dalam satu pertandingan!
Sebagai seorang pemain tengah, Ji-Sung memang memiliki kecepatan, tehnik, dan operan yang bagus. Tapi Park memiliki kekurangan yang terletak terletak pada kekuatan fisiknya yang level Asia, kurang cocok untuk kompetisi Liga Inggris yang keras. Namun, hal tersebut berhasil ia tutupi dengan energi, stamina dan semangat juang yang sangat luar biasa. Bermodalkan hal tersebut, Park telah membuktikan bahwa ia sangat pantas menyandang lambang Setan Merah di dadanya, hingga ia mendapat julukan sebagai “The Oxygen Tank” (Tabung Oksigen) atau Park Ji-Sung The “Three-Lunged Park” (Park si tiga paru-paru).
Diposting oleh ELMANUTD di 23.24 0 komentar
14. ZORAN TOSIC
Nama Lengkap : Zoran Tosic
Tempat Lahir : Zrenjanin, SFR Yugoslavia
Tanggal Lahir : 28-04-1987
Kebangsaan : Serbia
Posisi : Gelandang
Guna memberinya pengalaman bertanding, Manchester United memutuskan meminjamkan gelandang sayap berbakat Zoran Tosic ke klub Bundesliga Koln. Pemain berkebangsaan Serbia berusia 22 tahun itu dipinjamkan ke Koln sampai akhir musim nanti dengan harapan bisa mendapatkan pengalaman bermain di tim inti.
"Zoran Tosic akan bersama dengan kami sampai akhir musim," demikian pernyataan resmi Koln. Tosic direkrut MU dari Partizan Belgrade satu tahun lalu, namun ia jarang mendapat kesempatan bermain di tim utama.
Meski Cristiano Ronaldo kini sudah tidak bermain di MU, Tosic masih kalah bersaing dengan Luis Nani, Ryan Giggs hingga Antonio Valencia.
Diposting oleh ELMANUTD di 23.06 0 komentar
15. NEMANJA VIDIC
Lahir : 21 Oktober 1981
Bergabung : 5 Januari 2006
Asal : Uzice, Serbia
Posisi : Defender
Tinggi Badan : 1,85 M
Warga Negara : Serbia
Debut : 25 Januari 2006 (MU vs Blackburn)
Duet Rio Ferdinand bersama Nemanja Vidic di lini pertahanan adalah kunci keberhasilan United pada musim kompetisi 2007/08. Vidic berhasil membangun kerja sama luar biasa dengan Rio dengan kemampuan berkomunikasi yang ibarat telepati. Sir Alex Ferguson pertama kali menunjukkan minatnya saat Vida berlaga untuk timnas Serbia di kualifikasi Piala Dunia 2006. Disana, Vida juga membangun kerja sama luar biasa bersama 3 orang rekannya di lini pertahanan. Serbia hanya kebobolan satu gol selama masa kualifikasi, hingga lini belakang mereka dijuluki “The Magnificent Four” atau “Famous Four”. tapi sayangnya, ia tidak mampu tampil di Piala Dunia karena cedera lutut yang dideritanya.
Ia mengawali karir sebagai pemain sepak bola bersama klub lokal, Red Star Belgrade, pada usia 14 tahun dan menjalani debut sebagai pemain profesional pada tahun 2001. Setelah menyabet gelar Juara Serbia dan 2 Piala Domestik, Vida memutuskan untuk hijrah ke klub Rusia, Spartak Moscow, pada Agustus 2004. Setelah memikat mata berbagai pihak pada kualifikasi Piala Dunia, United akhirnya secara resmi menggaet Vidic pada hari Natal tahun 2005.
Tinggi, atletis, dan sekokoh karang. Itulah yang menjadi modal Vidic di kompetisi Liga Inggris yang keras. Kemampuannya di lapangan juga tidak diragukan lagi. Antisipasi luar biasa yang ditunjang tekel tanpa kompromi menjadi ciri khasnya. Kemampuan duel udara juga menjadikannya semakin berbahaya di lini pertahanan kawan ataupun lawan. Vida telah membuktikan naluri membunuhnya dengan menyumbang beberapa gol untuk Setan Merah. “Thou Shall Not Pass“, adalah pedoman Vida di lapangan. Ia mampu mengantisipasi datangnya bahaya dan mencegahnya tanpa kompromi. Tugas utama Vidic adalah mengenyahkan ancaman yang datang padanya. Dan ia telah menjalankan tugas itu dengan baik selama membela United, sekali lagi, tanpa kompromi.
Saat United merekrutnya, Vidic telah menganggur selama 2 bulan karena Liga Rusia telah berakhir saat itu. Sir Alex Ferguson lalu berinisiatif untuk memberi latihan intensif pada Vida dan latihan itu ternyata berbuah manis. Sangat manis. Satu-satunya masalah adalah cedera yang dideritanya pada laga kontra Blackburn Rovers hingga ia melewatkan laga versus AC Milan di Liga Champions. Banyak pihak berasumsi bahwa hal itulah yang mengakibatkan MU kalah dari Milan sehingga tersingkir dari Liga Champions. Sekembalinya ke lapangan, Vidic terus membuktikan kualitasnya. Ia berperan besar dalam mencetak rekor Clean-Sheets (rekor tidak kebobolan) di Old Trafford atas “The Big Four“-MU,Arsenal,Chelsea,Liverpool. Puncaknya hingga saat ini adalah di final Piala Champions 2008 kontra Chelsea. Ia tercatat sebagai Man-of-the-Match pada malam itu dengan membungkam pergerakan ujung tombak andalan The Blues, Didier Drogba, dengan sangat baik. Walaupun kenyataannya ia sempat didera cedera pada akhir-akhir tahun 2007, keseluruhan performa Vida terlalu luar biasa untuk tersandung masalah sekecil itu. Fans Setan Merah bahkan menciptakan sebuah lagu untuk Vidic atas penampilannya di lapangan.
Pada tahun 2007, Vida telah memperpanjang kontraknya di Old Trafford hingga 2012. “Bermain untuk klub ini adalah suatu penghargaan dan kebanggaan tersendiri. United adalah tim terbaik, saya sangat bahagia bisa berada di sini lebih lama lagi. Fans Setan Merah dan semua orang di klub adalah orang yang spesial bagi saya. Saya berharap bisa membantu klub, walaupun sedikit, untuk meraih gelar-gelar berikutnya” kata Vidic setelah perpanjangan kontraknya di tahun 2007. Dan kini kita tahu bahwa ia serius dengan perkataannya saat itu.
Diposting oleh ELMANUTD di 23.03 0 komentar
16. MICHAEL CARRICK
Lahir : 28 Juli 1981
Bergabung : Agustus 2006
Asal : Wallsend, North Shield
Posisi : Gelandang
Tinggi Badan : 1,83 M
Warga Negara : Inggris
Debut : 23 Agustus 2006
Michael Carrick datang ke Old Trafford dengan harga yang cukup lumayan, 14-20 juta pound + tambahan. Ia berevolusi menjadi pemain tengah yang luar biasa selama dua tahunnya di Tottenham Hotspur.
Gelandang bertahan hasil asuhan akademi West Ham United ini mengalami cedera parah yang memaksanya melewatkan musim kompetisi 2002/03 ketika WHU terdegradasi. Sementara Jermain Defoe, Frederick Kanoute, dan Joe Cole memilih untuk eksodus, Carrick lebih memilih untuk tinggal membela West Ham. Namun, nampaknya ia hanya sanggup untuk bermain di divisi I selama setahun. Pada tahun keduanya, ia hijrah ke Spurs dengan bandrol sekitar 2,75 juta poundsterling. Setelah berkembang selama 2 tahun di White Hart Lane, United akhirnya memboyong Carrick untuk berkarir di Old Trafford.
Bermodalkan kemampuan sebagai jangkar dan operan yang luar biasa, Carrick menjadi tandem ideal Paul Scholes di lini tengah MU pada musim pertamanya. Ia mampu menangkal ancang-ancang serangan musuh dengan luar biasa, sehingga membawa Setan Merah meraih juara Premiership pada 2006/07. Ia bukanlah tipe seorang gelandang yang subur, namun, berkat bimbingan Sir Alex Ferguson, Carrick mampu membuktikan bahwa dirinya juga mampu mencetak gol-gol indah.
Banyak yang memprediksi bahwa Carrick akan tersingkir karena kedatangan Owen Hargreaves ke Old Trafford. Namun, kenyataannya tidak demikian. Faktanya, ia adalah perisai andalan United pada musim kompetisi 2007/08. Kemampuannya untuk menangkal serangan musuh dan operan panjangnya terbukti semakin ampuh dan akurat. Ia memang hanya mencetak 3 gol untuk MU saat itu, tapi kontribusinya untuk tim tidak mungkin dipungkiri lagi.
Diposting oleh ELMANUTD di 23.02 0 komentar